Semua Mata Melihat Ketika Yesus Datang (Matius 24:26-28)
“Jadi, apabila orang berkata kepadamu: Lihat, Ia ada di padang gurun, janganlah kamu pergi ke situ; atau: Lihat, Ia ada di dalam bilik, janganlah kamu percaya.
Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia.
Di mana ada bangkai, di situ burung nazar berkerumun.” Matius 24:26-28
Dua kali Yesus mengulangi kata ini, “Jangan kamu percaya..” berarti itu penting diperhatikan. Cara kedatangan Yesus kedua kali itu spektakuler. Hebat. Gagah. Menggelegar.
Dia tidak datang ke bumi secara diam-diam. Atau bersifat lokal saja. Maka kalau nantinya ada informasi bahwa Yesus datang di kota, negara, tempat tertentu atau rumah tertentu, itu palsu.
Lihat ia ada dipadang gurun. Padang gurun Mungkin merujuk pada wilayah yang jarang penduduknya..
Perintah Yesus JANGAN PERGI KESITU. Karena bisa saja kita penasaran ingin melihat dan mendengar apa yang dia katakan. Karena dengan kita datang kita akan menempatkan diri dalam bahaya tertipu..
Lihat ia ada dalam bilik. Mungkin tempat privat yang rahasia. Perintah Yesus adalah JANGAN KAMU PERCAYA.
Kedatangan-Nya kedua kali digambarkan seperti kilat. Memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat..
Artinya kedatangan Yesus tidak rahasia atau misteri. Semua orang akan tahu dan melihat kedatangan tersebut dengan mata mereka sendiri.
Wahyu 1:7 mengatakan, “Lihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin.”
Dari ayat ini kita bisa melihat, kedatangan Yesus bersifat global. Bukan hanya terlihat disebagian belahan bumi, tetapi seluruh mata manusia melihatnya dimana pun mereka berada.
Dengan demikian apa yang diajarkan oleh sebagian orang tentang pengangkatan rahasia sama sekali tidak punya dasar.
Ajaran pengangkatan rahasia mengatakan, Yesus akan mengangkat seseorang secara tiba-tiba dan rahasia. Tidak ada yang melihat dan mengetahuinya. Tiba-tiba saja orang itu diangkat oleh Tuhan..
Ajaran ini bermasalah. Karena kalau Yesus mengangkat orang-orang ke surga secara rahasia, maka untuk apalagi kedatangan-Nya kedua kali..?
Yesus menerangkan di ayat selanjutnya, sekaligus membantah ajaran tersebut..
“Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.” (30)
Jadi poinnya, Ketika Yesus datang kedua kali, semua orang akan mengetahuinya tanpa harus diberitahu..
Yesus mengatakan, “Di mana ada bangkai, di situ burung nazar berkerumun.”
Pernyataan tersebut mungkin merupakan sebuah pepatah umum di Palestina, dan mungkin juga terjadi di banyak belahan dunia lainnya.
Bahkan di zaman modern ini, burung nasar yang berputar-putar di atas bangkai hewan yang mati adalah pemandangan yang biasa terjadi di pedesaan, terutama di daerah terpencil..
Dan saat burung nasar berkerumun, kita tahu pasti bahwa ada bangkai disana. Dengan kata lain, burung-burung ini berkumpul bersama hanya jika ada alasan nyata untuk melakukan hal tersebut.
Penerapan peribahasa tersebut, menurut berbagai komentator, adalah bahwa seperti kehadiran kerumunan burung nasar sebagai tanda bahwa sesuatu yang menentukan sudah dekat.
Yang lain berpendapat bahwa perkataan ini adalah peringatan bagi umat Kristiani agar tidak berbondong-bondong keluar untuk melihat Kristus palsu atau mendengarkan nabi-nabi palsu (ayat 25, 26).
Mereka harus percaya bahwa Kristus benar-benar datang hanya ketika mereka melihat Dia datang di awan-awan di langit (lihat ayat 27).
Yesus pasti datang. Semua mata akan melihat Dia. Itulah kerinduan kita. Mari kita mempersiapkan diri kita pribadi menyambut kedatangan-Nya.