Renungan Ulang Tahun Pernikahan Emas Ke 50 Tahun

PENDAHULUAN

Selamat datang di perayaan ulang tahun ke-50 __. Ulang tahun emas adalah salah satu hari jadi pernikahan paling terkenal.

Dan memang demikian! Mereka telah menginvestasikan setengah abad dalam hubungan cinta hanya untuk satu orang.

Ini adalah pernyataan yang luar biasa tentang anugerah kehidupan pernikahan.

Atas nama keluarga __, saya ingin mengucapkan terima kasih karena dapat bergabung dengan mereka pada kesempatan penting ini.

Kita akan mulai dengan mendengarkan pujian dari , cucu/anak-anak, diikuti dengan bacaan dari __ putra dan menantu __.

50 tahun. Banyak yang terjadi dalam setengah abad ini, khususnya bagi suami istri yang telah membangun kehidupan bersama.

Dalam Alkitab, ada 2 mazmur yang membicarakan hal ini yaitu tentang tahapan kehidupan pernikahan.

Kita dapat menemukan ayat tersebut dalam Mazmur 127 dan Mazmur 128.

Tahap awal pernikahan adalah…

1. PEMBENTUKAN RUMAH

Itu ditemukan dalam Mazmur 127:1-2: “Jikalau bukan TUHAN yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunnya; jikalau bukan TUHAN yang mengawal kota, sia-sialah pengawal berjaga-jaga.

Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh malam, dan makan roti yang diperoleh dengan susah payah — sebab Ia memberikannya kepada yang dicintai-Nya pada waktu tidur.”

Keluarga ini__________ telah mendirikan rumah tangga mereka 50 tahun yang lalu dan tepat pada hari ini di rayakan Kembali.

Perhatikan dan buat beberapa statistik berikut, pada 50 tahun yang lalu.

• Populasi negara 50 tahun lalu berapa (Tuliskan)

• Populasi penduduk dunia, berapa dibanding sekarang

• Siapa presiden saat itu dan saat ini, dan sudah berganti berapa kali presiden.

• Harga Rumah 50 tahun yang lalu

• Berapa gaji 50 tahun yang lalu

• Berapa harga bensin 50 tahun lalu

• Berapa harga kendaraan 50 tahun lalu.

• Berapa tiket transportasi umum 50 tahun lalu

• berapa harga beras 50 tahun lalu.

dii..

Dengan melihat statistik itu, saya yakin anda akan setuju dengan saya bahwa banyak yang telah berubah sejak 50 tahun yang lalu, ketika _ mendirikan rumah tangga anda.

Setelah pembentukan rumah datanglah tahap kedua pernikahan:

2. MENGEMBANGKAN RUMAH TANGGA

Saya menemukan ini dalam Mazmur 127:3-5: “Sesungguhnya, anak-anak lelaki adalah milik pusaka dari pada TUHAN, dan buah kandungan adalah suatu upah.

Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada masa muda.

Berbahagialah orang yang telah membuat penuh tabung panahnya dengan semuanya itu. Ia tidak akan mendapat malu, apabila ia berbicara dengan musuh-musuh di pintu gerbang.”

Dalam ayat-ayat ini kita menemukan rumah berkembang—anak-anak ditambahkan. Dan Di Keluarga _ melihat rumah mereka berkembang dengan kelahiran Putra dan putri (sebutkan namannya).

Saya terutama menyukai apa yang dikatakan ayat 3 tentang anak-anak: mereka adalah pusaka dari Tuhan.

Mereka bukanlah masalah yang harus dihindari atau gangguan yang harus ditoleransi atau pengurasan ekonomi yang harus ditanggung.

Mereka adalah Pusaka dari Tuhan. Dan begitulah cara kalian memandang anak-anak ini—sebagai pusaka dari Tuhan.

Sekarang, saya berani mengatakan ada kalanya mereka ingin mengembalikan pusaskanya! Namun secara keseluruhan, saya yakin mereka memandang anak dan cucu sebagai pemberian Tuhan.

Tapi kita tidak berhenti sampai di sini. Ada satu tahap lagi dalam kehidupan pernikahan. Dan itu adalah:

3. MEMPERLUAS RUMAH TANGGA

Mazmur berikutnya—Mazmur 128—menggambarkan tahap ini. Mazmur menyatakan:

“Berbahagialah setiap orang yang takut akan TUHAN, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya!

Apabila engkau memakan hasil jerih payah tanganmu, berbahagialah engkau dan baiklah keadaanmu!

Isterimu akan menjadi seperti pohon anggur yang subur di dalam rumahmu; anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun sekeliling mejamu!

Sesungguhnya demikianlah akan diberkati orang laki-laki yang takut akan TUHAN.

Kiranya TUHAN memberkati engkau dari Sion, supaya engkau melihat kebahagiaan Yerusalem seumur hidupmu, dan melihat anak-anak dari anak-anakmu! Damai sejahtera atas Israel!”

Mazmur ini menggambarkan tahun-tahun emas bersama. Dan tahap kehidupan di mana Anda menyaksikan kelahiran dan perkembangan cucu Anda.

Kalian berdua __ telah hidup untuk melihat kelahiran para cucu-cucu (sebutkan semua cucu).

Tuhan telah mengizinkan Kalian berdua _ Mendirikan rumah tangga kalian, Pengembangan rumah tangga kalian, dan perluasan rumah tangga kalian.

Dan kami percaya bahwa Tuhan akan memberi kalian dan anak-anak dan cucu, tahun-tahun yang lebih indah bersama.

Kali ini, Mereka _____ akan berbagi untuk kita semua, diikuti oleh lagu dari anak-anak atau cucu.

Saat ini, saya akan mengundang Bapak_____________ dan ibu _, berdiri dan kita akan menyaksikan mereka Kembali mengulangi janji pernikahan yang pernah mereja ikrarkan.

PERNYATAAN KESUNGGUHAN

saya ingin engkau (Suami) mendengarkan pertanyaan yang akan saya tanyakan dan kemudian menjawabnya dari dalam hatimu:

(Kepada Suami) 50 tahun yang lalu engkau berjanji untuk mengambil _ sebagai istrimu.

Apakah engkau hari ini mau menegaskan kembali janji mu untuk hidup bersama istri mu menurut ajaran Tuhan?

Apakah engkau akan mencintai dan menghormatinya? Apakah engkau akan jujur dan setia padanya?

Maukah engkau mendukungnya dan menghiburnya melalui masa-masa baik dan sulit?

Apakah engkau akan menyangkal diri sendiri, jika perlu, untuk memastikan kebahagiaan dan kesejahteraannya? Jika demikian, tolong jawab, “Saya mau.”

(Kepada Istri) dengan cara yang sama saya ingin engkau mendengarkan pertanyaan yang akan saya tanyakan, mendengarkannya sepenuhnya, dan kemudian menjawab dari hati mu.

(Kepada istri) 50 tahun yang lalu engkau berjanji untuk mengambil __ sebagai suamimu.

Apakah Engkau hari ini menegaskan kembali janji mju untuk hidup bersama suami mu menurut ajaran Tuhan?

Apakah Engkau akan mencintai dan menghormatinya? Apakah Engkau akan jujur dan setia kepadanya?

Apakah engkau akan berdiri dan menghiburnya melalui masa-masa baik dan sulit? Apakah engkau akan menyangkal diri mu sendiri, jika perlu, untuk memastikan kebahagiaan dan kesejahteraannya?

Jika demikian, tolong jawab, “Saya mau.”

SALING MENGUCAPKAN JANJI PERNIKAHAN

Dalam nama Yesus, saya ___, telah mengambil engkau ____, menjadi isteri saya, 50 tahun yang lalu, yaitu untuk memiliki dan memelihara engkau sejak saat itu, hingga hari ini dan seterusnya. Pada waktu baik atau buruk, pada waktu kaya atau miskin, pada waktu sehat atau sakit, atau dalam segala situasi yang akan kita hadapi, untuk mengasihi dan menghargai engkau, sampai kematian memisahkan kita. Inilah janji saya dengan sesungguhnya.

Dalam nama Yesus, saya ___, telah mengambil engkau ____, menjadi suami saya, 50 tahun yang lalu, yaitu untuk memiliki dan memelihara engkau sejak saat itu, hingga hari ini dan seterusnya. Pada waktu baik atau buruk, pada waktu kaya atau miskin, pada waktu sehat atau sakit, atau dalam segala situasi yang akan kita hadapi, untuk mengasihi dan menghargai engkau, sampai kematian memisahkan kita. Inilah janji saya dengan sesungguhnya.

DOA PENYERAHAN

Mari kita berdoa.

Tuhan, kami berterima kasih untuk___ dan __. Kami berterima kasih atas rumah tangga mereka, dan bagaimana mereka telah menghormati Juruselamat dan Firman-Nya di dalamnya.

Kami berterima kasih atas teladan luar biasa yang telah mereka berikan kepada anak dan cucu mereka. Terima kasih atas banyak persahabatan yang telah mereka jalin selama bertahun-tahun.

Kami berterima kasih atas kesempatan yang kami miliki di sini hari ini untuk menyaksikan pembaruan janji dan komitmen mereka satu sama lain. Bantu mereka sekali lagi untuk menepati janji yang telah mereka buat.

Bapa, Engkau telah mendirikan rumah mereka, Engkau telah mengembangkan rumah mereka, dan Engkau telah memperluas rumah mereka.

Kami memohon sekarang agar Engkau memberi mereka lebih banyak tahun kehidupan pernikahan yang menyenangkan bersama.

Dalam nama Yesus kami berdoa dan memohon. Amin.

CIUMAN PEMBAHARUAN

Suami dan istri saling mencium satu dengan yang lain..

Bagikan:

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *