Kisah Tragedi dan Kekuatan pengampunan

Forgive

[pastordepan.com] Saat itu malam yang dingin di bulan Februari 2007 ketika mobil yang dikendarai Chris Williams dan keluarganya ditabrak oleh pengemudi mabuk berusia 17 tahun. Segera, Chris memeriksa anak-anaknya di kursi belakang dan segera menyadari putranya yang berusia 11 tahun dan anak perempuan berusia 9 tahun telah meninggal.

Kemudian ketika dia melihat, istrinya yang sedang hamil duduk di sampingnya menghembuskan nafas terakhir kalinya. Sementara itu, Williams begitu kesakitan sehingga hampir tidak bisa menggerakkan lengannya untuk mematikan mesin mobilnya.

Namun, bahkan sebelum dia diselamatkan dari mobilnya, Williams mengatakan kepada Deseret News bahwa: “Siapa pun yang telah melakukan ini kepada kami, saya memaafkan mereka. Saya tidak peduli apa situasinya; saya memaafkan mereka.”

Dan itu dibuktikan, Chris melanjutkan untuk memaafkan orang yang menabrak mobilnya yang menyebabkan anak dan istrinya meninggal dan mengembangkan hubungan dengan dia dan keluarganya.

Chris William menceritakan bagaimana dia bertemu dan berbicara dengan Cameron Pemuda mabuk yang menabarak mobilnya, berikut ini:

Kami duduk saling berhadapan, dan Cameron membuka selembar kertas dan mulai bertanya tentang kehidupan saya sejak kecelakaan itu, bagaimana itu memengaruhi saya, putra-putra saya, dan keluarga besar saya.

Dia ingin tahu lebih banyak tentang Ben, Anna, dan Michelle untuk membantunya mengenal mereka dan menghargai siapa mereka. Saya tidak tahu apa yang saya katakan, hanya saja saya merasa tenang ketika saya menjawab setiap pertanyaan secara langsung dan sesingkat mungkin.

Cameron kemudian menjatuhkan kertas, menatap langsung ke mata saya, dan bertanya, “Setelah semua yang saya lakukan untuk keluarga Anda, bagaimana bisa Anda memaafkan saya?”

Saya membungkuk dan berkata, “Jika ada sesuatu yang Anda lihat saya lakukan, atau dengar saya katakan, atau telah membaca tentang saya mengenai pengampunan, Anda harus tahu bahwa itu hanyalah Juruselamat yang bekerja melalui saya.”

Roh yang memenuhi ruangan itu sangat mendalam karena menembus hati kita dengan kebenaran abadi: kita mengasihi oleh kasih murni Yesus Kristus, dan Dia ingin hidup kita dipenuhi dengan kasih itu.

Hari ini, Williams adalah pembicara motivasi, berbagi cerita luar biasa tentang penyembuhan dan pengampunan yang menginspirasi orang lain untuk menyampaikan belas kasihan dan pengampunan.

Yesus adalah teladan kita dalam mengampuni. Seberat dan sesakit apapun yang kita tanggung atas kesalahan dan kelalaian orang lain yang menyebabkan kerugian bahkan musibah, bencana yang berat yang kita harus alami, Yesus telah memberikan contoh.

Ketika Dia disiksa, dianiaya, diperlakukan dengan tidak benar oleh orang-orang yang dia mau selamatkan, Dia hanya mengatakan, Ampunilah mereka sebab mereka tidak tau apa yang mereka perbuat.

Pengampunan adalah obat untuk rasa sakit dalam hidup kita. Dengan mengampuni seperti Yesus \akan membawa berkat rohani dan melepaskan kita dari penjara sakit hati dan dendam. Dan pengampunan yang demikian hanya berasal dari Yesus.

Matius 6:12. dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;

Matius6:14-15. Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu.”

Kisah selengkapnya dari kekuatan pengampunan dari Chris William dapat anda baca disini: http://www.ldsliving.com/Let-It-Go-A-Story-of-Trage…/s/71058

Bagikan:

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *