Pastordepan Media Ministry
Beranda Seri Berkat Abraham Berkat Ismael: Perbandingan Ishak dan Ismael

Berkat Ismael: Perbandingan Ishak dan Ismael

KARENA sudah memiliki anak Ismael, yang telah bersama mereka selama 13 tahun. kasih sayang Abraham terhadapnya begitu dalam..

Maka dia mencoba tawar Tuhan, “Ah, sekiranya Ismael diperkenankan hidup di hadapan-Mu!”

Abraham menyebut Ismael bukan karena ia tidak percaya bahwa Tuhan dapat memberikan dia dan Sarah seorang anak..

Melainkan ia takut bahwa janji ini akan memutuskan hubungan dengan Ismael dari kasih karunia Tuhan, tetapi seperti yang akan kita lihat, ini bukanlah masalahnya.

Teks Ibrani memperjelas bahwa ini adalah seruan penuh gairah dari seorang ayah yang berkata, “Aku sudah memiliki seorang putra yang sangat kukasihi. Biarlah dia menjadi orang yang melaluinya perjanjian dan berkat datang.”

Dengan kata lain, Abraham berkata, “Aku tahu aku mendahului-Mu ketika Ismael dikandung. Aku tahu itu bukan rencana-Mu.

Aku tahu aku membuat kekacauan, tetapi, Tuhan, berkatilah kekacauanku.”

Pernahkah kita seperti itu? Mungkin motif kita tulus, niat kita baik. Tetapi kita tidak menantikan Tuhan atau membicarakan hal-hal dengan-Nya.

Dan ketika ternyata itu adalah kekacauan, kita meminta Tuhan untuk memberkatinya.

Jadi saat Abraham menginginkan agar Ismael saja yang diberkati menjadi anak perjanjian, “Ah, Tuhan berkata tidak. Allah menolak Ismael menjadi anak perjanjian.

Tetapi Allah berfirman: “Tidak, melainkan isterimu Saralah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya.”

Perjanjian Abraham akan diteguhkan kembali melalui Ishak dan bukan melalui Ismail. Durasinya adalah perjanjian yang kekal.

Bahasa Ibraninya adalah brit olam, yang berarti “berlanjut hingga akhir suatu periode waktu” selama Perjanjian Abraham masih berlanjut.

Garis perjanjian akan melalui Ishak dan keturunan Ishak. Ayat 20 membahas jawaban Allah mengenai Ismael:

Tentang Ismael, Aku telah mendengarkan permintaanmu; ia akan Kuberkati, Kubuat beranak cucu dan sangat banyak; ia akan memperanakkan dua belas raja, dan Aku akan membuatnya menjadi bangsa yang besar.

Ismael diberkati karena hubungannya dengan Abraham, dan hal itu diikuti dengan janji pelipatgandaan:

Pertama, Allah akan membuatnya beranak cucu; dan kedua, Allah akan melipatgandakannya dengan bangsa besar.

Penggenapannya dicatat dalam Kejadian 25:12-18. Dia akan memiliki dua belas anak laki-laki yang akan mengepalai dua belas suku Arab, sesuai dengan dua belas suku Yahudi juga.

Jadi walau pun Ismael diberkati, tetapi berkat-berkat perjanjian itu bukan bagian dari warisan Ismael. Ishak sendiri yang akan menjadi pewaris segala sesuatu..

Ada pelajaran praktis di sini bagi semua orang yang berusaha hidup dengan iman: Ketika Tuhan sedang mempersiapkan masa depan yang cerah bagi Anda, janganlah berpegang teguh pada hal-hal di masa lalu.

Ismael melambangkan masa lalu, Ishak melambangkan masa depan. Ismael melambangkan cara manusia dalam mencapai sesuatu bagi Tuhan..

Tetapi Ishak adalah bayi ajaib, yang lahir melalui kuasa Tuhan. Ismael membawa pertikaian ke dalam rumah, tetapi Ishak mendatangkan tawa.

Jika Anda memiliki “Ismael” dalam hidup Anda, serahkanlah kepada Tuhan. Tuhan memiliki rencana yang sempurna, dan apa yang Dia rencanakan adalah yang terbaik.

Mungkin menyakitkan bagi Anda untuk melepaskan impian Anda yang berharga, tetapi jalan Tuhan selalu merupakan jalan yang benar.

Kemudian Tuhan berfirman, “Tetapi perjanjian-Ku akan Kuadakan dengan Ishak, yang akan dilahirkan Sara bagimu tahun yang akan datang pada waktu seperti ini juga.”

Ini penegasan ulang dari pernyataan yang telah Ia buat dalam 17:19. Biasanya, bahasa Ibrani akan berbunyi, “memutuskan perjanjian”..

Tetapi di sini dinyatakan bahwa Ia akan meneguhkan perjanjian, yang melibatkan pemeliharaan perjanjian yang sudah ada.

Oleh karena itu, Allah tidak membuat perjanjian yang benar-benar baru dengan Ishak; Ia meneguhkan perjanjian yang sudah ada sebelumnya, yaitu Perjanjian Abraham.

Tampaknya Tuhan ingin membuatnya benar-benar jelas siapa yang akan menjadi penerima janji-janji perjanjian-Nya.

Secara hukum, anak pertama adalah ahli waris. Ttetapi Tuhan secara berdaulat menyatakan tidak demikian dalam kasus ini..

Anak laki-laki yang lahir kedua yang berasal dari Sarah bukan Hagar, yaitu Ishal sebagai anak perjanjian. Ahli waris Abraham.

Waktu kelahiran Ishak adalah: pada waktu yang telah ditentukan ini di tahun depan, yang berarti tepat satu tahun dari sekarang.

Artinya, Sarah akan hamil tiga bulan lagi, dan itu akan menjadi waktu yang cukup bagi Abraham untuk disunat. Jadi, anak yang dijanjikan akan dikandung setelah Abraham disunat.

Setelah Tuhan selesai berfirman, Dia pergi tinggalkan Abraham. Dan Abraham segera menuruti Tuhan untuk membuat tanda perjanjian yaitu sunat.

Semua orang dia sunat, mulai dari Isamel, dan semua orang-orang yang ada dirumahnya. Dan terakhir dia menyunat dirinya sendiri.

Iman yang sejati adalah ketaatan. Atau dengan kata lain iman yang sejati, yang benar-benar menyelamatkan jiwa seseorang, adalah iman yang memiliki perbuatan.

Yakobus juga menggunakan Abraham sebagai contoh utama iman dan perbuatan, dengan menulis,

“Bukankah Abraham, bapa kita, dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya, ketika ia mempersembahkan Ishak, anaknya, di atas mezbah?” Yakobus 2:21

Ketaatan SEGERA adalah satu-satunya jenis ketaatan yang ada; ketaatan yang tertunda adalah ketidaktaatan.

Setiap kali Tuhan memanggil kita untuk melakukan tugas apa pun, Dia menawarkan untuk membuat perjanjian dengan kita; melakukan tugas adalah bagian kita, dan Dia akan melakukan bagian-Nya dalam berkat khusus.

Marin Luther berkata bahwa “seorang beriman sejati akan menyalibkan pertanyaan, Mengapa? Ia akan taat tanpa bertanya.”

  “Bukan tugas kita untuk menjawab,

     bukan tugas kita untuk bertanya mengapa,

  tugas kita hanya melakukan dan mati.”

Kepatuhan merupakan buah dari iman; kesabaran merupakan bunga dari buah tersebut.

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

22 pelajaran Alkitab

Iklan